Rabu, 14 Juni 2017

MANAJEMEN PROYEK


Mananjemen Proyek

Oke kawan bertemu kembali dengan saya melalu blog saya ini.
kali ini saya akan berbagi mengenai apa itu "Managemen Proyek" dan kompetisi yang harus di miliki seorang manager proyek.

Tujuan : Untuk memahami apa itu manajemen proyek dan menerapkannya di dunia kerja.

Pengertian
Manajemen Proyek

Manajemen Proyek adalah sebuah ilmu kedisiplinan dalam hal perencanaan, pengorganisasian, pengelolaan (menjalankan serta pengendalian), untuk dapat mencapai tujujan tujuan proyek.
Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah detetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya (dan biasanya selalu dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan atau anggaran yang sudah di sepakati), untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik dan hasilnya dapat di definisikan sebagai keluaran, hasil atau manfaat.
Untuk lebih lengkapnya bisa lihat di sini.

Proses :


Pada dasarnya setiap kita melakukan sebuah pekerjaan pasti kita selalu melalui proses, seperti halnya melakukan Manajemen Proyek.

Terdapat lima tahap kegiatan utama yang dilakukan dalam siklus hidup proyek yaitu :
  • Tahap Inisiasi, yaitu tahap awal kegiatan proyek sejak sebuah proyek di sepakati untuk di kerjakan.
  • Tahap perencanaan dan Desain, setelah ruang lingkup proyek di tetapkan dan tim proyek di bentuk, maka aktivitas proyek mulai memasuki perencanaan. Pada saat ini semua dokumen perencanaan akan disusun secara terperinci sebagai panduan melaksanakan proyek selama kegiata berlangsung.
  • Tahap Eksekusi, setelah definisi proyek terbentuk dengan jelas dan terperinci, maka aktifitas proyek siap untuk memasuki pelaksanaan proyek. Pada tahap ini proyek secara fisik akan di bangun.
  • Tahap Pemantuan dan Sistem pengendalian, hal ini perlu dilakukan untuk memantau semua kegiatan yang berlansung selama kegiatan, gunanya untuk mengetahui hasil kegiatan dan mengontrol penyelesaian sebagai hasil akhir proyek.
  • Tahap Penyelesaian, merupakan sebuah tahap terakhir dimana kita diwajibkan untuk melaporkan hasil akhir proyek berserta dokumentasinya

Investasi dalam manajemen proyek yang efektif akan memiliki sejumlah manfaat bagi kedua organisasi tuan rumah dan orang-orang yang terlibat dalam memberikan proyek, hal tersebut akan memberikan sebuah pengaruh baik sebagai berikut :
  • memberikan kemungkinan yang lebih besar untuk mencapai hasil yang diinginkan;
  • memastikan penggunaan nilai efisien dan terbaik dari sumber daya;
  • memenuhi kebutuhan yang berbeda dari para pemangku kepentingan proyek.
Dan untuk memastikan sebuah proyek berhasil dan berjalan dengan baik, maka seorang manajer proyek harus kompeten dalam hal ini.


Kompetensi yang Harus Dimiliki Seorang Manajer Proyek 



Seorang manager proyek merupakan seorang profesional dalam bidang manajemen proyek. Manajer proyek memiliki tanggung jawab untuk melakukan perencanaan, pelaksanaan dan penutupan sebuah proyek yang biasanya berkaitan dengan bidang industri kontruksi, arsitektur, telekomunikasi dan informasi teknologi. Untuk menghasilkan kinerja yang baik, sebuah proyek harus dimanage dengan baik oleh manajer proyek yang berkualitas baik serta memiliki kompetensi yang disyaratkan. Seorang manajer proyek yang baik harus memiliki kompetensi yang mencakup unsur ilmu pengetahuan (knowledge), kemampuan (skill) dan sikap (attitude). Ketiga unsur ini merupakan salah satu faktor penting dalam menentukan keberhasilan proyek.

Adapun kompetensi yang harus dimiliki seorang manager proyek adalah sebagai berikut :

  1. Manajemen Ruang Lingkup;
  2. Manajemen Waktu;
  3. Manajemen Biaya;
  4. Manajemen Kualitas;
  5. Manajemen Sumber Daya Manusia;
  6. Manajemen Pengadaan;
  7. Manajemen Komunikasi;
  8. Manajemen Resiko;
  9. Manajemen Integrasi.
Seorang manajemen proyek juga harus paham akan kondisi dan kemampuan dirinya sendiri, juga harus mempersiapkan dan melengkapi kempampuan dirinya yang bisa di peroleh dengan mengikuti kursus management proyek atau dengan membaca referensi standard internasional yang kerap dipergunakan dalam bidang manajemen proyek adalam PMBOK (Project Management Body Of Knowledge), dan di rekomendasikan untuk mendapatkan sertifikasi manajemen proyek, dimana bila sudah mendapat sertifikat ini akan memperoleh gelar PMP (Project Management Professional) dibelakang namanya sebagai bukti dimilikinya kemampuan terkait.

Kemampuan yang Harus Dimiliki Manager Proyek

Selain kompentensi, seorang manajemen proyek juga harus bisa menguasai tujuh kemampuan yang berada di bawah ini :
  1. Kepemimpinan (Leadreship)
  2. Komunikasi (Communicaton)
  3. Pengorganisasian dan Penjadwalan (Organizing and Scheduling)
  4. Management Resiko (Risk Management)
  5. Perundingan (Negotiation)
  6. Alokasi Sumber Daya dan Penganggaran (Resource Allocation and Budgeting)
  7. Keterampilan Teknis (Technical Skills)
Dengan memiliki ke tujuh kemampuan tersebut maka seorang manager proyek akan dapat membawa keberhasilan yang cukup tinngi terhadap proyek yang sedang di kerjakan nya.



Cukup sekian yang dapat saya bagikan kepada teman – teman semua kali ini,

TERIMAKSIH.

Referensi :